Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2019

Manusia Sebagai Serigala

Homo Homini Lupus secara etimologi diartikan sebagai manusia adalah serigala bagi sesama. Semua sepakat akan tafsir secara harfiah atas kalimat tersebut. Namun secara terminologi dapat diartikan sebagai manusia yang rela menikam bagi sesamanya demi keselamatan dirinya. Baik dari segi kebutuhan hidup maupun kepentingan ego. Mengkebiri kebebasan orang lain demi kebebasan dirinya. Kebebasan disini terlihat nampak bersifat predikat. Menjadi dalih kepuasan keinginan terlepas dari kekangan naskah akademik yang telah disepakati (hukum atau aturan) hingga bias dari kata hukum positif negara, syari'at dan norma-norma. Bagi para kaum sophis definitif seperti ini membuat manusia skeptis dan liar (berusaha bebas). Berbagai indikasi seperti inilah yang membentuk arti dari pada diksi homo homini lupus sebagai manusia seperti serigala gila yang tega menikam manusia lainnya atas alasan kebenaran subjektif dirinya. Disisi lain, analogi serigala yang di rasa tidak fasih tafsir menjadikan ko